Tokopedia Menerima Banding Penjual yang Tidak Jujur

Pada tanggal 4 Januari 2025, saya membeli ponsel bekas merek Realme (tipe Realme 9 Pro 5G), melalui Tokopedia. Barang tersebut tiba pada hari Kamis, 9 Januari. Saya membuat video unboxing hingga ponsel terbuka dan dinyalakan. Setelah memeriksa unitnya, semuanya berfungsi normal dan sesuai dengan deskripsi.

Namun, saat saya memeriksa IMEI, saya menemukan perbedaan antara IMEI ponsel dan dusbook. Selain itu, warna yang tertera di dusbook juga berbeda dengan warna ponsel. Dusbook mencantumkan warna biru terbit, sementara ponsel berwarna aurora green.

 

Segera, saya mengajukan komplain, karena barang yang diterima tidak sesuai dengan deskripsi yang ada. Deskripsi produk tidak menyebutkan bahwa IMEI ponsel dan dusbook berbeda, yang menunjukkan bahwa ponsel tersebut sebenarnya adalah barang bekas yang hanya dicarikan dusbook dengan seri yang sama. Tokopedia memberikan waktu kepada penjual untuk merespons hingga Senin, 13 Januari 2025.

Namun sejak hari Kamis, penjual tampak sengaja mengulur waktu dan baru memberikan jawaban pada hari terakhir, dengan menjelaskan bahwa ponsel berfungsi normal dan layarnya tidak ada shadow (bayangan). Sebelumnya melalui chat WA, saya juga menanyakan masalah itu, tetapi itu bukan masalah utama. Penjual tidak menjelaskan bahwa IMEI ponsel dan dusbook berbeda, hanya menyebutkan adanya goresan pada unit tersebut.

Dalam chat WA tersebut, saya tidak menanyakan tentang IMEI, tetapi penjual juga tidak memberikan informasi mengenai IMEI. Hal ini membuat saya merasa ada yang disembunyikan. Ternyata ini adalah ponsel batangan yang dicarikan dusbook-nya. Penjual juga menyebutkan bahwa ponsel ini masih dalam masa garansi, tetapi bagaimana bisa mengecek garansi jika kotak dan barangnya saja tidak sesuai?

Seandainya penjual memberikan informasi tentang perbedaan IMEI di awal, saya pasti tidak akan melanjutkan pertanyaan tentang unit tersebut karena tidak ada minat untuk membeli. Mohon Tokopedia tidak membela penjual yang tidak jujur seperti ini.

Tegar Andriyanto
Cilacap, Jawa Tengah

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

61 komentar untuk “Tokopedia Menerima Banding Penjual yang Tidak Jujur

  • 15 Januari 2025 - (16:36 WIB)
    Permalink

    Yaelah Pa..namanya juga beli barang bekas..belinya online Pula..itu resikonya Pa..Bapa gak bisa ngecek IMEI sama atau tidak yang tertempel sticker di HP atau di dusbox nya..Bapa sudah tau itu HP bekas , kecuali Bapa beli di Counter HP bekas bisa di cek dulu kalo gak cocok bisa cari yang lain..kalo di Online penjual pasti menawarkan barang yang penting berfungsi normal itu aja..perkara itu sebenarnya HP batangan yang di Carikan dus bekas..itu hanya masalah kemasan..kalo mau sama antara IMEI HP dan di Dusbox nya..beli baru Pa…

    4
    4
    • 15 Januari 2025 - (16:41 WIB)
      Permalink

      Yaelah bu. Harga hp batangan dg hp yg lengkap itu beda. Saya bayarnya dengan harga hp yg normal. Saya komplain krn saya dirugikan. Iklannya normal harga yg dipasang jg harga normal. Klo tau itu batangan nggak mungkin mau juga beli harga segitu

      6
      4
      • 16 Januari 2025 - (08:17 WIB)
        Permalink

        Iklannya : deskripsi bekas

        Harganya : 1/2 harga baru

        Pembeli : tdk baca iklan secara detail

        Penjual : tdk menjelaskan IMEI ke pembeli karena tdk ada pertanyaan dari pembeli sebelum menjual.

        3
        1
      • 16 Januari 2025 - (22:47 WIB)
        Permalink

        Makanya biasakan beli HP Baru dan jangan beli Online..beli ke Counter..jelas garansinya jelas IMEI nya..mahal dikit puas..bukan beli bekas dapat beda IMEI aja..curhat di MK

        • 17 Januari 2025 - (03:33 WIB)
          Permalink

          cuma beda dusbox doang, yg penting hpnya jalan lancar tidak ada kendala.
          ya iyalah Tokopedia juga memenangkan seller. kecuali hpnya rusak tidak bisa sama sekali.
          yg di bawa kemana mana kan HPnya untuk alat komunikasi bukan kardus nya, namanya juga HP bekas.

      • 16 Januari 2025 - (23:03 WIB)
        Permalink

        Buat apa juga IMEI di HP harus sama dengan di dusboxnya..toh HP nya juga normal..barang bekas maunya sempurna..jangan beli barang bekas kalo cari yang sempurna…gak semua penjual jujur dan gak semua juga penjual jahat..beda dikit dibilang nipu..beli barang baru..lebih aman..ada garansi resmi..kalo belum cukup buat beli HP Baru..nabung, jangan beli HP bekas

        • 17 Januari 2025 - (03:02 WIB)
          Permalink

          Buat apa stnk/bpkb pada kendaraan motor ? Ente beli motor stnk/bpkb beda kira2 mau ngga ? Motornya yg penting normal. Padahal sebelum membalas ada tulisan tersemat bijak dalam komentar,mari berdiskusi dan saling menghargai. Kenapa saya membuat artikel karena MK tempat konsumen berkeluh kesah dan mencari solusi,dan agar konsumen lain tau ada loh kasus2 seperti ini untuk pembelajaran dan informasi bagi konsumen lain supaya tidak mengalami hal yg sama

          • 19 Januari 2025 - (01:06 WIB)
            Permalink

            Yeuhh lu bodoh ya kok nyari perbandingan dngan motor ? Lah klo mtor emg harus sesuai bpkb stnk dengan motor karena ktika ada razia yg di tnyain pasti itu, dan klo ada apa2 yg di tnyain yah itu..
            Nah skrng kan kasusnya hp , yg d.fungsikan hp emgnya klo imei sama dus sesuai emng nya lo mau bwa2 hp beserta dusnya, kocak luu nyari perbandingan dngan motor. Klo beli second yah wajar apa lgi online ( terima resikonya ), klo mau jujur yah marketplace facebook face to face ketemuan scara langsung

    • 16 Januari 2025 - (18:09 WIB)
      Permalink

      Komen terkocak..kwkwkwkjw…
      Klo penjual jujur,,di deskripsinya dijual 1 paket sama dusnya,,,brarti semua imeinya harus sama antara dua box dengan hp..

      Kalau kasus kaya gini itu namanya penjual akal2an alias ga jujur…

    • 19 Januari 2025 - (07:40 WIB)
      Permalink

      Jika suatu saat ada pemilik dus hp asli laporan kehilangan hp nya ke polisi terus hp nya ada di postingan ini yang jual sama yang beli bisa ditangkap… Makanya dus sama hp harus sama karena itu adalah identitas .. paham

    • 19 Januari 2025 - (07:43 WIB)
      Permalink

      ika suatu saat ada pemilik dus hp asli laporan kehilangan hp nya ke polisi terus hp nya ada di postingan ini yang jual sama yang beli bisa ditangkap… Makanya dus sama hp harus sama karena itu adalah identitas .. paham

  • 15 Januari 2025 - (17:07 WIB)
    Permalink

    Kalau mau sama ya beli baru donk. Beli bekas ada dus ya syukur. Yg penting hapenya bisa dipakai jg kan. Beli bekas aja ribet amat. Mau komplit dan sama ya cari yg jual offline.

    2
    18
    • 19 Januari 2025 - (07:44 WIB)
      Permalink

      Jika suatu saat ada pemilik dus hp asli laporan kehilangan hp nya ke polisi terus hp nya ada di postingan ini yang jual sama yang beli bisa ditangkap… Makanya dus sama hp harus sama karena itu adalah identitas .. paham.. mikir dikit dong

      • 19 Januari 2025 - (09:01 WIB)
        Permalink

        Yakin?? Sy pernah urusi anak buah sy yg dirampok di kantor. Ada cctv, ada dus hape, perampokan pake sajam, posisi hape ada dimana jg ketahuan, udah BAP. Truss?? Diurusi? Ditangkap?? Boro2. Apalagi kalau gak ada bukti hape hasil kejahatan.

  • 15 Januari 2025 - (17:27 WIB)
    Permalink

    Itu oknum konter nakal beli hp batangan murah dicarikan dus agar harga naik dah pasti charger dan aksesoris dikasih abal² punya, hati² beli hp batangan/maling didatangi oknum isilop yg bawa kardus imei asli lalu dikenakan pasal penadah

    2
    26
  • 15 Januari 2025 - (17:38 WIB)
    Permalink

    yang bego yang beli lah, udah tau barang bekas, masih sukur kmu dapet hp nya masih bisa nyala normal

    3
    33
    • 19 Januari 2025 - (07:45 WIB)
      Permalink

      Jika suatu saat ada pemilik dus hp asli laporan kehilangan hp nya ke polisi terus hp nya ada di postingan ini yang jual sama yang beli bisa ditangkap… Makanya dus sama hp harus sama karena itu adalah identitas .. paham.. mikir dikit dong

  • 15 Januari 2025 - (18:53 WIB)
    Permalink

    Asal IMEI terdaftar resmi dan barang sesuai menurut saya bukan penipuan. Biasa dus original sudah hilang, bersyukur saja ada dus gantinya.

    6
    2
  • 15 Januari 2025 - (19:40 WIB)
    Permalink

    Yang bilang “yaelah beli barang bekas harus terima resikonya, beli online pula” fix anda sudah menormalisasikan penipuan. Jelas2 judul iklannya dijual lengkap box otomatis pembeli berharap barang tersebut memang full set dengan box, kalau deskripsi iklan berbeda dengan fakta di lapangan maka pembeli punya hak untuk komplai dan itu sudah diatur kalau kita belanja online. Barang tidk sesuai bisa ajukan retur. Semoga kasusnya cepat selesai dan pembeli mendapat keadilan.

    2
    1
    • 16 Januari 2025 - (08:50 WIB)
      Permalink

      Saya lampirkan deskripsi dr penjual loh,dilihat dg baik. Seller menulis lengakap dus on garansi. Saya setiap beli online selalu baca detail deskripsi

  • 15 Januari 2025 - (23:16 WIB)
    Permalink

    Menurut saya Tokopedia sudah benar…janganlah berburuk sangka itu barang curian segala.bisa jadi memang ada user yg jual hp karna sudah beli hp baru, atau butuh uang..berbaik sangka lah biar hati lebih tenang..

    2
    2
  • 16 Januari 2025 - (05:53 WIB)
    Permalink

    Kalau beli barang bekas ga usah nanya dus boxnya sesuai apa ga 😄,kalau barang baru baru tanya ata like new

    1
    1
    • 16 Januari 2025 - (08:54 WIB)
      Permalink

      Hp dan dus itu 1 paket walau baru/bekas itu kelengkapan melekat. Lu beli motor bekas wajar nggak tanya stnk dan bpkb kelengkapan melekat ? Dan ternyta bpkb palsu gmn ? Bpkb asli ilang trs dicariin bpkb lain yg jenisnya sama,tp no rangka dan plat no berbeda

  • 16 Januari 2025 - (06:40 WIB)
    Permalink

    Walaupun barang bekas konsumen harus tau kelebihan dan kekurangannya. Dan itu memang hak konsumen.

  • 16 Januari 2025 - (08:48 WIB)
    Permalink

    Wah Ts di seruduk buzzer…
    Semangat TS dus sama hape itu satu paket.
    Kalo ilang salah satu ya harusnya beli di bawah pasar.

    Sekarang mah bisa2 kalo beda imei hp sama dusbook bisa di sebut penadah ntar.

    • 16 Januari 2025 - (21:26 WIB)
      Permalink

      Kalau hape flagship iphone atau samsung s series atau fold gpp komplen dus. Hape murah bekas bikinan 2 thn lalu dan emang harga pasarnya sgitu 1,4 jt berharap apa dgn adanya dus?? Buyer kocak

  • 16 Januari 2025 - (11:04 WIB)
    Permalink

    Saya lihat tokonya, emang seller masih baru, terjual juga baru 6pcs dgn 3 review.
    Hak pembeli mengajukan complain, tapi hak Tokopedia juga mau menangin yang mana.
    Coba kita lihat aja apakah dengan bikin tulisan di MK, Tokopedia mau nalangin dengan kasih vocer atau lainnya. Atau peninjauan kembali kasusnya, let’s see.

  • 16 Januari 2025 - (12:31 WIB)
    Permalink

    ngeributin dus…😛😛😛

    kemudian nuduh tokped berpihak pd yg tdk jujur..

    saya menganggap admin tokped cukup fair…dia harus berdiri ditengah..(saya mendukung keputusan admin)

  • 16 Januari 2025 - (12:50 WIB)
    Permalink

    Ajukan return & pengembalian dana pak
    Semoga bpk menang
    Sellernya kyknya komplotan
    Dgn bukti” & ss deskripsi sya yakin menang sih
    Seller model bgini mmng harus di beri pelajaran

  • 16 Januari 2025 - (15:07 WIB)
    Permalink

    Cek di website realme. Imeinya bener apa enggak. Kalau bener masih mending. Drpada imei suntikan.

    Komplainnya harusnya jelas.

    Hape batangan, dus tidak sesuai. Minta refund aja. Penjual minimal harus jujur kalau batangan/tanpa dus. Karena bisa jadi hape curian/penggelapan. Mending banding ke tokopedia lagi. Komplain kalau sumber hape ga jelas. Karena tidak ada dus pastinya. Takut dibilang penadah dll.

    • 17 Januari 2025 - (14:01 WIB)
      Permalink

      Dusnya buang beres.hanphone buat pakaikan pak,yang penting hp ada imeinya.kalo hanphonnya ga ada imeinya hp nggak bisa di pakai

  • 16 Januari 2025 - (20:12 WIB)
    Permalink

    Hpnya resmi apa inter gan,kalau hp resmi sih wajar aja buyer komplain kalau dusnya beda imei.kecuali di deskripsi dikasih keterangan batangan atau dus beda imei

  • 16 Januari 2025 - (23:29 WIB)
    Permalink

    Waduh pada ributin kardus lagi.ini mau beli kardus atau beli hp.udah pakai saja yg penting normal dan aman.atau pembeli mgkin buat jual lagi.

  • 17 Januari 2025 - (03:24 WIB)
    Permalink

    Banyak buzzer SDM rendahan disini,padahal kalo jualan bekas itu jelas apakah batangan ato fullset dan itu harus jelas di awal. Kalo fullset ya harus lengkap dus asli,bukan batangan disulap jadi fullset.

    SDM rendahan kebiasaan pake barang curian ya gini, pasti motornya pada bodong semua trus berkoar2 “2nd yg penting berfungsi”. Dagelannnn

    • 17 Januari 2025 - (08:39 WIB)
      Permalink

      Komentar SDM rendah. Hape yg penting adalah kindisi hapenya, charger ori dan kabel charger ori. Emang dus mau dipakai buat apa? Dan deskripsinya jg tertulis dilengkapi dus tanpa ada tertulis imei tertera sama natara hape dan dus. Kalo beli hape mahal ya boleh aja komplen, lah beli hape entry level aja ribet amat

      • 17 Januari 2025 - (08:43 WIB)
        Permalink

        Buzzer SDM rendahan nongol nih,maling ya ente tong? Dus bukti kepemilikan tong,lo biasa maling dmn tong?

        Selama ini lu nyuri hp alias batangan trus lu cari dus lain, setelah itu trus lu ngaku2 fullset gitu kan tong? Gue bongkar borok2 buzzer n komplotan lu tong

        • 17 Januari 2025 - (15:23 WIB)
          Permalink

          Buzzer emang sdm rendah bang kalo iq tinggi ya gak jd buzzer, debat pun cuma jwb itu doang hp gak perlu dus, blablaa..

          • 17 Januari 2025 - (15:29 WIB)
            Permalink

            Buzzer udah miskin ga dipake pula otaknya, kebiasaan makan duit haram barang curian/nipu ya gitu akhirnya. Lama2 bakal ada nih mobil curian tapi surat2nya dipalsu, trus si buzzer dungu bakal bilang “barang second yg penting fungsinya”. Lha matamuuu!!!

      • 17 Januari 2025 - (08:48 WIB)
        Permalink

        Padahal sebelum komen ada tulisan tersemay mohon bijak memberikan komentar,mari berdiskusi dan saling menghargai. Brti yg SDM rendah itu anda. Kenapa saya buat postingan di MK krn saya pernah mengalami kejadian sebelumnya,setelah pakai 2 bulan ternyata hp mati total dan saya bawa ke service centre dicek imei dr dusbook ternyata sudah tidak garansi/garansinya habis akhirnya service diluar yg lbh murah ganti mainboard yg tidak murah juga harganya.

        • 17 Januari 2025 - (08:57 WIB)
          Permalink

          Saran aja kalau mau terjamin garansi belilah hape yg baru. Kalau second ya beli offline atau beli dari orang yg dikenal. Bisa cek masa garansi di pengaturan hape. Beli barang second gak semua barang masih tercover garansi. Soal rusak mau barang baru atau bekas namanya barang ya bisa rusak itu resiko. Jadilah buyer yg smart

          • 17 Januari 2025 - (09:12 WIB)
            Permalink

            Kalau baru sudah barang tentu tidak perlu tanya ini itu. Justru krn saya smart saya cek imei antara dusbook dg unit. Adanya MK adalah untuk saling berbagi informasi antara masing2 konsumen agar tahu ada berbagai macam kasus/modus agar org lain lebih teliti dan berhati2. Perbedaan imei mendandakan barang tsb aslinya batangan tanpa dus yg harusnya harga jual masih jauh dibawah harga normal barang bekas itu. Dusbook itu melekat. Hp+dusbook+kartugaransi sama seperti kendaraan+stnk+bpkb
            Jika anda kehilangan motor pasti anda akan ditanya bpkb ?
            Klo hp hilang dan ada yg menemukan kemudian dikembalikan oleh yg menemukan maka yg ditanya kesamaan imei hp dan dus. Atau kalau terjadi kehilangan hp lapor ke polisipun sama yg dilaporkan jenis merk hp dan imei tertera pada dus. Lebih belajar lagi mas

  • 17 Januari 2025 - (09:41 WIB)
    Permalink

    Realitas hidup di sini hape hilang lapor polisi emang bakal diproses? Kendaraan hilang dan ketemu juga gak bakal balik ke pemilik. Gak usah terlalu ribet complicated

    • 17 Januari 2025 - (09:48 WIB)
      Permalink

      Realitanya org2 seperti anda tidak cocok tampil pada diskusi publik. Terlebih dibekali smartphone yg digunakan untuk mengjustifikasi. Semua komentar anda terlalu tendensius

      • 17 Januari 2025 - (11:05 WIB)
        Permalink

        Saya tahu mungkin bpk tegar adalah pelaku bisnis hp, saya juga pernah mengalami nya ngga cuma 1x tapi berkali2 dibidang komputer, saya harap bpk bisa legowo karena seperti itu kebijakan di toped, sekali lagi ngga hanya 1x tapi berkali2, akhirnya saya hanya berbelanja di toped hanya untuk barang yg bener2 baru atau barang rusak sekalian…ngga ada di tengah2 itu itu udah fakta sih…sampai saat ini saya juga boycoot untuk beri review semua transaksi saya….

    • 17 Januari 2025 - (10:36 WIB)
      Permalink

      Nama nya juga beli second yang penting barang hidup bisa berfungsi normal HP nya Dan original, yang mau di pakai hp nya apa Dus nya?
      Benar keputusan tokped, barang di terima pembeli sesuai judul deskripsi Dan berfungsi, dus cuma sebagai wadah saja

      • 19 Januari 2025 - (07:49 WIB)
        Permalink

        Jika suatu saat ada pemilik dus hp asli laporan kehilangan hp nya ke polisi terus hp nya ada di postingan ini yang jual sama yang beli bisa ditangkap… Makanya dus sama hp harus sama karena itu adalah identitas .. paham.. mikir dikit dong

      • 19 Januari 2025 - (08:33 WIB)
        Permalink

        Jika berfungsi sebagai wadah saja apa gunanya imei ? Coba share kontak yg bisa dihubungi sini saya kasih contoh kasus yg barusan saja dialami. Kolom komen tidak bisa kirim gambar

  • 19 Januari 2025 - (07:47 WIB)
    Permalink

    Jika suatu saat ada pemilik dus hp asli laporan kehilangan hp nya ke polisi terus hp nya ada di postingan ini yang jual sama yang beli bisa ditangkap… Makanya dus sama hp harus sama karena itu adalah identitas .. sebaiknya pembeli lapor polisi ajh..

 Apa Komentar Anda?

Ada 61 komentar sampai saat ini..

Tokopedia Menerima Banding Penjual yang Tidak Jujur

oleh Tegar dibaca dalam: 1 menit
61