Kebijakan Pengembalian Barang Shopee Merugikan Penjual, Kembalikan Ongkos Kirim yang Dibebankan ke Penjual!

Pada tanggal 26 Februari 2025, saya penerima pesanan dengan nomor pesanan: 2502267WEE56GK, yang memesan 1 buah tirai pintu magnet hijau love. Saya kirimkan barang sesuai yang diorder.

Tanggal 3 Maret 2025, pembeli mengajukan pengembalian barang: 2503010FEQH5JUQ, dengan alasan “Produk yang diterima berbeda dengan deskripsi/foto.” Di deskripsi, kami sudah jelaskan bahwa bahan tile terawang.

Setelah barang kami terima kembali tanggal 6 Maret 2025, saya melakukan unboxing, dan di unboxing juga terlihat barangnya tirai hijau love. Bahkan bukti yang dikirimkan oleh pembeli juga tirai hijau love.

Lalu salah seller di mana? Banding saya ditolak dan saya dibebankan biaya ongkos kirim Rp24.300. Pembeli seenaknya bilang barang tidak sesuai, padahal sudah sesuai, dan di chat pembelinya juga tidak menjawab tidak sesuainya di mana.

Saya sudah bilang saat ajukan banding, bahwa saya keberatan dibebankan ongkos kirim, karena sudah mengirimkan sesuai yang diorder. Sudah saya screenshot juga di detik ke-23 video unboxing terlihat gambar burung.

Screenshoot detik ke-24 terlihat gambar burung, yang merupakan ciri dari gambar motif love, sudah betul warna hijau.

Sudah kami jelaskan bahwa bahan tile, terawang.

Tolong pihak Shopee jangan seenaknya sendiri membuat kebijakan yang merugikan seller. Barang dikembalikan sebagai seller, saya masih bisa menerima. Tetapi jika saya sebagai seller sudah mengirimkan barang sesuai orderan, tetapi dibebankan ongkos kirim awal dan ongkos kirim retur, jelas saya keberatan.

Dan perlu diketahui, produk saya ini sudah laku 10 ribu lebih dengan rating 4,7, tidak mungkin sembarangan kirim barang.

Tolong dijelaskan salah seller di mana sampai dibebankan ongkos awal dan akhir sebesar Rp24.300. Jika memang kesalahan alasan pengembalian dari buyer, tolong kembalikan dana saya. Karena sampai surat ini saya buat, saya sudah open laporan ke Shopee dengan nomor laporan 1897637261639475224, tapi belum ada penyelesaian yang memuaskan dari Shopee.

Liliana
Surabaya, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

38 komentar untuk “Kebijakan Pengembalian Barang Shopee Merugikan Penjual, Kembalikan Ongkos Kirim yang Dibebankan ke Penjual!

    • 10 Maret 2025 - (18:38 WIB)
      Permalink

      Tambah biaya terus. Shopee yang bikin masalah, dan dia yang jual solusi. Bayar lagi terus.

      29
    • 12 Maret 2025 - (08:11 WIB)
      Permalink

      toko kami sangat jarang ada komplain pengembalian barang yg benar benar kesalahan/kelalaian toko kami, jadi kalau ikut program program shopee sangat merugikan, sehari bisa puluhan ribu kami setor ke shopee meski kelihatannya 350/order x 100 paket saja sudah 35rbx30 hari sudah sejuta, sebulan belum tentu ada 1 paket yg diretur dengan ongkir dibebankan seller, krn paket kami banyak perhari nya, krn memang kami toko berkomitmen kirim barang sesuai orderan pembeli, dan foto serta deskripsi toko kami tidak asal copas, dan disertakan foto asli di foto selanjurnya atau di variasi. kecuali memang toko nya suka asal dalam kirim barang, program shopee sangat menguntungkan

  • 10 Maret 2025 - (18:22 WIB)
    Permalink

    Saya juga mengalami hal yg sama. Barang dikirim sesuai pesanan tapi diretur sama pembeli dan ongkir retur dibebankan ke seller. Tidak ada fitur seller menolak pengajuan retur seperti di Tokopedia. Jadi pembeli di shopee seenaknya retur barang dan barang yg diretur suka dipacking asal-asalan sama pembeli sehingga barang rusak dan tidak bisa dijual kembali. Padahal seller sudah packing super safety saat pengiriman ke pembeli.

    17
    1
    • 10 Maret 2025 - (18:30 WIB)
      Permalink

      Bahkan pembeli bisa mengajukan komplain retur dan setelah kirim barang retur, uang langsung dikembalikan ke pembeli padahal barang retur belum diterima oleh seller dan komplain ditutup otomatis sama shopee. Padahal itu barang bisa saja hilang di pengiriman atau rusak karena packing ulang yg asal-asalan dari pembeli saat retur. Seller sangat dirugikan di shopee

      17
      1
    • 11 Maret 2025 - (13:08 WIB)
      Permalink

      Kebijakan program bagusan shopee yang dulu.. Dulu pembeli retur barang sebelum ada resi pengembalian balik, bisa ajukan banding dulu dan perang argumen pembuktian.. Sekarang dikirim dulu barangnya baru bisa ajukan banding.. Payahh shopee.. Kebijakan yang gak bisa bijak jadi penengah malah lebih pembela ke pembeli.

  • 10 Maret 2025 - (18:24 WIB)
    Permalink

    aku biasanya banding… dan mayoritas menang dan dikasih kompensasi 5000 sama shopee nya

    14
    • 10 Maret 2025 - (20:17 WIB)
      Permalink

      Kalo pake j&t walau menang di MK, ntar ditagih manual oleh J&T ongkirnya itupun setelah berbulan bulan .

  • 10 Maret 2025 - (18:27 WIB)
    Permalink

    Yah sudah terjual 10 ribu pcs lebih, wajar lah rugi sekali kali, gitu aja ribet, ntar darting loh

    18
    • 10 Maret 2025 - (20:58 WIB)
      Permalink

      Ini bukan masalah duitnya, ini masalah prinsip.. Jangan semua orang disamakan dengan yang gak punya duit kayak sampeyan….

      14
      • 10 Maret 2025 - (21:01 WIB)
        Permalink

        Yah jelas terang benderang duit segitu aja udah merasa rugi, kamu jualan udah puluhan ribu pcs, mental miskin

        1
        9
        • 10 Maret 2025 - (21:05 WIB)
          Permalink

          Hahaha si orang miskin tersinggung. Bener kan? Mana mungkin orang ga punya prinsip punya duit. Kalopun punya, duit haram.. apalagi yang munafik kayak sampeyan wakakkaa.

          • 10 Maret 2025 - (21:06 WIB)
            Permalink

            Pembaca jadi tau, komentar kamu ga ada akhlak, penjual model gini musti banyak belajar Pancasila

            21
          • 10 Maret 2025 - (21:25 WIB)
            Permalink

            Nah bener kan, tadi sendiri bilang mental miskin, terus sekarang playing victim wkwkkw. Emang orang munafik mukanya harus lebih dari satu. Udah sana cuci kaki terus bobo, dunia lu cuma indah di mimpi doang soalnya wakakakak.

            14
          • 12 Maret 2025 - (07:51 WIB)
            Permalink

            tidak juga kak purnama, biasa nya CS tidak membebankan ongkir setelah saya banding jika memang barang kami kirim sudah sesuai.
            Untuk Kak novi, di etalase sudah ada foto barang riil , cuma memang banyak buyer yg tidak melihat krn harus geser slide gambar. dan ada video, untuk review juga banyak terlampir foto dan video dari buyer lain
            Kak sales, memang benar kalau tidak setuju bisa tutup toko, ini kasus saya kalau dilihat seller sudah kirim barang yg benar dan sesuai aturan shopee seller tidak dikenakan ongkir ya
            buat yg lain nya , ini saya tulis juga krn sudah komplain tidak ada penyelesaian dari shopee, dan begitu surat dimuat di media konsumen, baru 3 jam muat di media konsumen, shopee telpon akan mengembalikan dana saya dalam 3-5 hari kerja, bisa dilihat siapa yg salah disini, krn kasus serupa juga biasa banding ongkir tidak dibebankan ke saya, hanya kasus yg ini mungkin CS nya terburu buru meninjau bukti jadi gagal paham CS nya, dan sudah buka laporan juga tidak ada penyelesaian . jadi tidak perlu berdebat, krn memang tidak sesuai S&K yang dibuat shopee sendiri, kalau BUKAN KARENA KELALAIAN SELLER, ONGKIR TIDAK DIBEBANKAN KE SELLER , bukan masalah nominal, kalau bicara nominal, kalau dikumpulkan seindonesia dengan kasus serupa ya banyak buat shopee nya kalau seller nya diam saja, sampai disini paham ya para komentator yg komen cuma nominal kecil saja masuk media konsumen, Karena komplain di shopee untuk saat ini di putusi sendiri oleh shopee tanpa penjual bisa berdiskusi terlebih dahulu dengn buyer

          • 10 Maret 2025 - (21:13 WIB)
            Permalink

            Memang ada apa dengan orang miskin? Bener bener ga ada ahlak merendahkan orang miskin, ga malu apa dibaca banyak orang

            0
            17
          • 11 Maret 2025 - (00:01 WIB)
            Permalink

            Rugi 24rb heboh masuk berita …pdhl dah untung udah brp juta tuh jualan puluhan ribu…kalo hlg 1 jt..mgkn anda akan bunuhhh si shopeenya hahahaha..betul2 prinsip mau masuk aza kagak mau klr..makanan kl masuk perut semua..taikk tetap keluar kan kak..sampai sini paham?

            25
      • 10 Maret 2025 - (21:06 WIB)
        Permalink

        Pahami kebijakan marketplace, kalo ga setuju tinggal tutup toko, sesimple itu, ga ada juga yg maksa harus tetap jualan, pengembalian barang atau retur itu hal biasa dalam jual beli selagi sesuai ketentuan, udah untung barang yg diretur ga rusak.
        Bukan cuma toko aja yg punya histori jual, pembeli juga punya histori belanja

        26
    • 10 Maret 2025 - (20:16 WIB)
      Permalink

      Kecuali COD barang ditolak pembeli itu gratis buat penjual . Kecuali COD sudah mengalami komplen lgs via marketplace dan suruh balikin lewat marketplace jg itu baru penjual yg kena ongkir nya

      • 10 Maret 2025 - (22:35 WIB)
        Permalink

        Ga ngerti. Barang ditolak sama barang dibalikin bedanya apa? Kok yang satu gratis, yang saatu kena ongkir?

        • 11 Maret 2025 - (01:41 WIB)
          Permalink

          Kalo barang ditolak pembeli biasanya karena alamat salah, alasan iseng ga diperlukan lg, atau pembeli ga mau bayar pesanannya ngerjain kurir jadinya (jd masuk kesalahan pembeli) ini retur nya penjual ga di kenakan. + bonus peringatan ke pembeli jika 2-3 melakukan hal yg sama status dia di blokir utk penggunaan COD oleh shopee atau marketplace lainnya .

          SEDANGKAN,

          Kalo COD yg sudah diterima pembeli lalu dia melakukan komplen ke marketplace (shopee) dgn klik komplen pada pesanannga lalu melakukan proses retur barang lewat ekspedisi yg ditentukan shopee nah proses retur ini karena sudah masuk komplen dan jika penjual banding kalah, maka ongkir dikenakan ke penjual dipotong langsung dari penghasilan yg ada.

  • 10 Maret 2025 - (20:08 WIB)
    Permalink

    Emang kampret, penjual harus ikut Program Hemat Biaya Kirim. Sudah admin besar tambah dikit aja profitnya

  • 10 Maret 2025 - (21:03 WIB)
    Permalink

    Saran saya.. Sebaiknya barang yang dijual itu 100% sama dengan yang digambar. Memang untuk produk2 tertentu sulit karna mungkin masalah di produksi, mungkin di banyaknya varian.. Tapi mau gak mau suka gak suka harus diusahakan… Memang repot apalagi untung gak seberapa, harus difoto ulang lagii difoto ulang lagi.. karna admin shopee geblek itu rata2 illiterate alias gak bisa baca, bisanya liat gambar macam anak kecil.

    • 11 Maret 2025 - (20:13 WIB)
      Permalink

      Produk sebaiknya difoto secara riil. Supaya pembeli tahu bagaimana bentuk asli barangnya. Kalau perlu buat video produk. Produk saya di Shopee yg sdh pakai foto asli, video produk dan disertai gambar pengukuranpun, masih ada pembeli retur dgn alasan “produk tidak sesuai deskripsi”. Tapi karena saya pakai foto asli dan banding dgn menunjukkan bukti pengukuran barang, 100% saya selalu menang banding. Dan diberi kompensasi 5000 oleh Shopee.

    • 12 Maret 2025 - (08:00 WIB)
      Permalink

      foto rilli juga terlampir ya kak, cuma biasa buyer tidak geser foto nya, hanya melihat gambar foto pertama

      • 12 Maret 2025 - (16:01 WIB)
        Permalink

        Saran foto utama yg real jd buat buyer yg malas bisa antisipasi dr awal intinya skrg dagang jgn ciptakan celah komplen n retur..

  • 11 Maret 2025 - (11:08 WIB)
    Permalink

    Saran aja sih kak lebih cerdas lagi saat banding, saya juga seller di Shopee selama ada masalah seperti ini jika memang saya benar selalu dipermudah dan Shopee juga masih bisa banding walau sudah ditutup caranya lewat live chat dan nanti diberi kemudahan. Kalau saya yg salah yasudah saya ikhlasin, apalagi ada keterangan deskripsi photo hanya ilustrasi itu bisa jadi boomerang. Tetap saya rasakan Shopee lebih mudah urusan komplen baik dari sisi seller maupun buyer karena posisi saya juga sebagai buyer dan mengutamakan belanja selalu di Shopee penjualan pun lebih banyak di Shopee. Coba ya kak naik banding lagi masih bisa koq lewat live chat.

  • 11 Maret 2025 - (21:26 WIB)
    Permalink

    Jika di Shopee pengembalian barang,harus bener2 barang balik ke seller jika ingin refund uang.Kalo di Lazada buyer ajuin pengembalian barang bebas alasan apa aja,dan anehnya refund langsung balik saat itu juga tanpa pengembalian barang.Buyer dapat duit+barang.

  • 12 Maret 2025 - (07:45 WIB)
    Permalink

    Bukan masalah uangnya seberapa tapi kebijakan ini memang harus ditindak karena sangat merugikan seller. Saya sendiri ikut program yang bayar 350 perak tapi saya juga merasa dirugikan. Kadang ada buyer nakal yang sengaja pesan untuk tukar barang yang beli dari seller lain (tukar yang penyok / pecah, atau diambil isi sebagian) bilangnya barang rusak / gak sesuai, padahal kalau kita cek barangnya puluhan pcs pun semuanya bener gak ada kurangnya, dan kami kemas pun sudah pakai kardus + bubble 4 lapis. Dikembalikan pembeli sudah rugi biaya kemas sekitar 2.000 + 350 + barangnya juga rusak, mau komplen ajukan banding gak selalu diterima, suruh sertakan video packing dan checking barang, GILIRAN PEMBELI KOK KAGAK DISURUH SERTAKAN VIDEO UNBOXING DAN CHECKING BARANG??? Sangat2 tidak adil bagi seller.

  • 12 Maret 2025 - (16:08 WIB)
    Permalink

    Kamu minta penjelasan, tapi kayaknya kamu nggak pernah baca ketentuan² di shopee

    Sebenarnya tinggal aktifkan program pengiriman hemat biaya hanya 350 / pesanan.

  • 15 Maret 2025 - (01:05 WIB)
    Permalink

    Baca para penjual jadi bingung.. 😅
    Fix mending kalian bikin group atau perkumpulan.. 1 kota atau 1 Indonesia kalau perlu.. kalau banyak orang bisa patungan dari buat perkumpulan.. dimana dananya bisa digunakan buat sewa penasehat hukum biar bisa gugat kebijakan e-commerce.. kalau gak berhasil, seluruh perkumpulan bisa mogok terima orderan secara serempak.. misal tetap eksis tapi out of stock.. tahan e-commerce yg bermasalah.. jualan di e-commerce yang bisa dipercaya.. kalau gak ada penjualan, gak ada pengiriman, artinya gak akan ada pemasukan.. dalam 1 Minggu aja saya yakin saham bakal drop.. collapse.. ga akan berbanding pendapatan dengan pengeluaran.. tapi emang harus kaya gitu sih biar didengan..

  • 22 Maret 2025 - (11:13 WIB)
    Permalink

    saya cuma beda warna antara hasil claim poto pembeli dan penjual padahal barang yg sama naik banding ditolak shopee,tp sy ikhlasin aja,gk ada waktu ngurusin komplenan terus,emang bikin jengkel klo dpt buyer seenaknya retur yg menyalahkan penjual padahal ada alasan ingin mengembalikan produk seperti awal cuma posisinya dibawah mesti scroll2 dlu hanya ini opsi yg gk kena biaya keseller seolah olah shopee sengaja menempatkan posisinya paling bawah supaya gk kelihatan,,,udh kak gk usah ribut2 kak tawarin aja pembeli kk yg udah kenal lama chekout sampe gratis ongkir sj sisanya suruh bayar ofline sebagian ka,kk kasih aja diskon 6%,kk masih kebagian 6% dr total biaya admin12%:)

 Apa Komentar Anda?

Ada 38 komentar sampai saat ini..

Kebijakan Pengembalian Barang Shopee Merugikan Penjual, Kembalikan Ong…

oleh liliana dibaca dalam: 1 menit
38